BAROYA, NOVISA NURUL (2014) PELAKSANAAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3) DITINJAU DARI UU NO. 13 TAHUN 2003 TENTANG KETENAGAKERJAAN DI CV. REPUBLIK PROPERTINDO SEMARANG. Undergraduate thesis, UNIVERSITAS STIKUBANK SEMARANG.
![[img]](http://eprints.unisbank.ac.id/style/images/fileicons/application_pdf.png) |
PDF
Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Di dalam menjalankan aktivitas kerja sehari- hari, tidak ada suatu pekerjaan yang tidak mengandung resiko, bahkan sekecil apapun kemungkinan terjadinya resiko kecelakaan akan tetap terjadi dalam menjalankan aktivitas kerja. Berdasarkan uraian tersebut maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul : “ Pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di tinjau dari UU No. 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan di CV. Republik Propertindo Semarang.’’ Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja terhadap tenaga kerja di CV. Republik Propertindo, apa saja hambatan-hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di tinjau dari UU No. 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan di CV. Republik Propertindo, serta bagaimana upaya mengatasi hambatan yang dihadapi dalam Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di tinjau dari UU No.13 Tahun 2003 di CV. Republik Propertindo. Metode dalam penelitian ini menggunakan metode yuridis normatif. Untuk mendekati permasalahan dalam penelitian ini penulis menggunakan spesifikasi penelitian secara in concreto. Metode penyajian data dalam penelitian dilakukan dengan cara deduktif. Analisis yang dipergunakan dalam penulisan skripsi ini adalah kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di CV. Republik Propertindo Semarang di tinjau dari Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan diatur dalam Peraturan Perusahaan. Pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di CV. Republik Propertindo telah dilakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku yaitu Undang-Undang Dasar 1945 pasal 27 ayat (2), Undang-Undang No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, Undang Undang No. 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja, Peraturan Pemerintah No. 50 Tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Hambatan-hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan kerja di atarannya belum dibentuknya organisasi K3 seperti P2K3, kurangnya kesadaran dari pekerja/ buruh dalam mentaati pemakaian alat pelindung diri (APD), serta lemahnya pengawasan K3 di lapangan tempat pekerja/ buruh bekerja oleh Pimpinan perusahaan. Upaya-upaya mengatasi hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di CV. Republik Propertindo yaitu dengan segera membentuk organisasi K3 seperti P2K3. Perusahaan disarankan sebaiknya lebih meningkatkan pengawasan dan mempertegas sanksi untuk penerapan K3 serta segera membentuk organisasi P2K3, dan untuk pekerja sebaiknya lebih memperhatikan keselamatan dan kesehatan atas dirinya, serta memeriksa kesehatan, setiap pekerja sebelum melakukan pekerjaan.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Additional Information: | nim : 08.02.51.0070 SKR.II.05.01.0174 |
| Uncontrolled Keywords: | Pelaksanaan, Keselamatan dan Kesehatan Kerja. |
| Subjects: | L Education > LD Individual institutions (United States) |
| Faculty / Institution: | |
| Depositing User: | Hary Iskandar |
| Date Deposited: | 30 Oct 2014 03:23 |
| Last Modified: | 30 Oct 2014 03:23 |
| URI: | https://eprints.unisbank.ac.id/id/eprint/2108 |
Actions (login required)
 |
View Item |
