Ningrum, Avia Surya (2019) Tanggung Jawab BPOM (Balai Pengawasan Obat dan Makanan) Terhadap Peredaran Makanan di Kota Semarang. Undergraduate thesis, Universitas Stikubank.
PDF
Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Banyaknya produk pangan yang beredar di masyarakat tanpa mengindahkan ketentuan tentang pencantuman dalam standart label dinilai sudah meresahkan konsumen, sedangkan makanan merupakan kebutuhan yang memiliki resiko yang tinggi karena makanan tersebut dikonsumsi oleh masyarakat untuk kelangsungan hidupnya. Tetapi dalam praktiknya kegiatan perdagangan produk makanan menunjukan masih adanya pelaku usaha yang mendagangkan produk makanan yang tidak memperhatikan standart dalam berlabel. Hal ini dapat merugikan dari hak-hak konsumen karena dapat membahayakan kesehatan dan keselamatan dari konsumen. maka dari itu perlunya Lembaga Pemerintahan Non-Departemen yaitu Pengawasan Balai POM yang dapat melakukan pengawasan terhadap produk makanan yang beredar dimasyarakat secara efektif dan efisien yang mampu mendeteksi, mencegah dan mengawasi produk-produk tersebut untuk melindungi keamanan, keselamatan dan kesehatan konsumen. Permasalahan yang dibahas adalah Bagaimana bentuk tanggung jawab BPOM terhadap peredaran makanan serta faktor-faktor apa yang menyebabkan pedagang mengedarkan makanan kadaluwarsa dan upaya BPOM dalam rangka melindungi masyarakat terhadap peredaran makanan supaya konsumen agar dapat lebih aman terhadap makanan yang di konsumsinya. Penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif. Sedangkan spesifikasi penelitian yang digunakan bersifat analisis deskriptif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh melalui studi kepustakaan yang kemudian dianalisis dengan menggunakan metode kualitatif. Tanggung jawab BPOM terhadap peredaran makanan di Kota Semarang telah melakukan pengawasan berdasarkan pre-market dan post-market yaitu sebelum dan sesudah pengedaran terhadap produk makanan, selain itu juga mendata produk-produk ,pendaftaran label terhadap produk oleh distributor, mencantuman informasi seperti tanggal, bulan, tahun terhadap produknya ,mendidik konsumen dengan sosialisasi kepada masyarakat untuk memilih produk makanan secara hati-hati dengan cara membaca label sebelum membeli yang dilakukan oleh pemerintah maupun swadaya masyarakat untuk mengetahui aman tidaknya produk yang akan kita konsumsi .salah satu contoh adalah penyuluhan keamanan pangan terhadap industri rumah tangga pangan (IRTP) hal ini untuk lebih meningkatkan perlindungan terhadap konsumen seperti yang tertera didalam Undang-Undang No.8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen.
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SKR.II.05.01.0263 NIM: 14.02.51.0010 |
Uncontrolled Keywords: | Tanggung Jawab BPOM, Peredaran Makanan, Perlindungan Konsumen. |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Faculty / Institution: | Fakultas Hukum |
Depositing User: | H Hayati |
Date Deposited: | 12 Nov 2019 02:35 |
Last Modified: | 12 Nov 2019 07:08 |
URI: | http://eprints.unisbank.ac.id/id/eprint/5459 |
Actions (login required)
View Item |