Kristina, Tira Hana (2019) TANGGUNG JAWAB ATAS KETERLAMBATAN, KERUSAKAN ATAU KEHILANGAN PENGIRIMAN BARANG DI PT. PANDU LOGISTICS. Undergraduate thesis, Universitas Stikubank.
PDF
Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Pengangkutan barang dan penumpang di Indonesia meliputi darat, laut, dan udara. Dengan adanya barang-barang dan penumpang yang memerlukan angkutan, maka banyak pengusaha-pengusaha ataupun perusahaan-perusahaan jasa angkutan di ketiga jalur transportasi tersebut. PT. Pandu Logistics merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang jasa pengangkutan barang yang berbadan hukum mengacu pada Layanan Pos Komersial yang tertuang dalam pasal 18 ayat (1) Undang-undang Nomor 38 Tahun 2009 tentang Pos. Selama proses pengiriman barang kadang tidak selalu berjalan dengan lancar, misalnya kemungkinan terjadinya bencana, baik yang berasal dari alam, perbuatan manusia maupun dari sifat barang itu sendiri. Dalam penulisan hukum ini, metode pendekatanya dilakukan dengan metode yuridis sosiologis dengan spesifikasi deskriptif analitis dan analisanya dilakukan secara kualitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa perjanjian baku dalam perjanjian pengangkutan ditentukan secara sepihak yaitu oleh pihak pengangkut sehingga kedudukan para pihaknya tidak seimbang dan tidak ada kebebasan pengirim untuk nenentukan isi perjanjian. Faktor-faktor yang yang menyebabkan terjadinya keterlambatan, kerusakan atau kehilangan barang di PT. Pandu Logistics disebabkan 2 faktor, yang pertama faktor internal yang merupakan faktor dari PT. Pandu Logistics itu sendiri dan yang kedua adalah faktor eksternal seperti keadaan alam dan kecelakaan yang tidak mungkin dapat diduga dalam pelaksanaan pengangkutan barang. Tanggung jawab PT. Pandu Logistics Semarang terhadap barang yang hilang atau rusak yaitu dengan cara mengganti kerugian sebesar 10 kali biaya pengiriman atau maksimal Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah), kecuali jika PT. Pandu Logistics Semarang dapat membuktikan secara benar dan jelas bahwa kesalahan tersebut bukan kesalahan dari PT. Pandu Logistics Semarang, melainkan akibat kelalaian dan kesalahan dari pihak pengirim barang atau karena terdapat keadaan memaksa yang mengakibatkan barang muatan tersebut tidak sampai di tangan pihak penerima barang, hal inilah yang membebaskan PT. Pandu Logistics Semarang dari tuntutan yang diajukan oleh pihak pengirim barang. Hal ini sesuai dengan pasal 10 ayat (2) huruf i Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2013 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2009 tentang Pos
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | SKR.II.05.01.0272 NIM: 15.02.51.0064 |
Uncontrolled Keywords: | Perjanjian Baku, Faktor-Faktor, Tanggung Jawab, Pengiriman Barang |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Faculty / Institution: | Fakultas Hukum |
Depositing User: | H Hayati |
Date Deposited: | 12 Nov 2019 04:07 |
Last Modified: | 12 Nov 2019 04:07 |
URI: | http://eprints.unisbank.ac.id/id/eprint/5473 |
Actions (login required)
View Item |